728x90 AdSpace

atribusi

RENUNGAN

RENUNGAN

Sabtu, 29 Oktober 2016

Mengapa muslim tidak suka bila yesus itu Tuhan'?


Photo Ilustrasi dm /st

Mengapa Muslim Tidak Suka Bila Yesus itu Tuhan?
Kenapa Muslim lebih suka "YESUS BUKAN TUHAN", ketimbang YESUS SUNGGUH-SUNGGUH TUHAN?
Jawabannya ada pada ayat ini:
Yohanes 3:20 Sebab barangsiapa berbuat jahat, membenci terang dan tidak datang kepada terang itu, supaya perbuatan-perbuatannya yang jahat itu tidak nampak;
Yesus-nya Kristen telah menyebabkan PERBUATAN-PERBUATANMU yang JAHAT menjadi NAMPAK, itulah sebabnya kamu membenci bila Yesus itu Tuhan, agar perbuatanmu yang jahat itu tidak nampak.
Memang apa salahnya kalau Yesus itu Tuhan?
Apakah kalau Yesus bukan Tuhan, otomatis muhammad yang jahat dan bejat itu berubah menjadi BENAR?
Mana yang lebih urgen dibicarakan (dibahas): persoalan Yesus ataukah persoalan Muhammad?
Bukankah sekalipun Yesus itu Tuhan, hal itu tidak merugikan umat muslim?
Tapi lain dengan Muhammad. Keimanan muslim kepada nabi gadungan itu menyebabkan BAHAYA bagi keselamatan umat manusia, terutama mereka yang dicap kafir. Renungkanlah.
Muslim begitu getol memaksakan ide mereka bahwa Yesus bukan Tuhan. Mereka mengajukan berbagai alasan dan ayat-ayat Bibel yang mereka anggap membenarkan pikiran itu.
Tapi terlepas dari benar atau tidaknya anggapan Muslim, seharusnya mereka berpikir secara cerdas, apa relevansinya membahas atau mengotak-atik keimanan agama lain?
Apakah kalau Yesus disembah sebagai Tuhan, umat Musliim akan mati kepanasan?
Kenapa mereka tidak bisa memberikan jawaban logis akan kejahatan-kejahatan Muhammad, tapi lebih suka mengalihkan bahasan tentang Ketuhanan Yesus?
Kenapa mereka enjoy dan leye-leye dengan segala sepak terjang Muhammad yg begitu sadis dan berangasan, tapi mereka seperti cacing kepanasan terhadap keimanan umat Kristen?
Jawabannya hanya satu: Di dalam diri MUSLIM ada ROH IBLIS.
Mungkin jawaban ini terkesan aneh dan tidak intelek. Tapi itulah kenyataannya.
Muslim begitu ANTI terhadap KETUHANAN YESUS, sebagaimana telah diingatkan dalam Kitab Suci, bahwa SETAN sangat benci pada karya penebusan ALLAH melalui Putera-Nya Yesus Kristus. SETAN sudah kalah, dan itulah sebabnya Setan berusaha terus menyangkal kekalahannya itu dengan menggiring manusia-manusia Muslim untuk menjadi anteknya.
Muslim adalah ANTRI-KRISTUS. Mereka telah dipakai IBLIS untuk terus merongrong keimanan Kristen.
Mereka sengaja mengalihkan perhatian ke topik Ketuhanan Yesus, agar mereka lupa bahwa nabinya itu JAHAT dan tidak pantas dijadikan panutan.

Jumat, 28 Oktober 2016

Hadirnya Indonesia manusia PAPUA habis satu per satu.

Photo lustrasi selpius bobii
Hadirnya Indonesia manusia PAPUA habis satu per satu mengapa harus terjadi pada hal sesama manusia.
Perbuatan indonesia Tuhan akan balas sesuai perbuatan kalian NKRI  namun Tuhan memberikan setiap perbuatan terhadap manusia PAPUA .
pada hal tugas dan wewenang kalian NKRI hanya mengawasi sesama masyarakat setempat mala di tikam,dibunuh,perkosaan,pencarian hal itu hadapan tuhan ijin untuk lakukan atau tidak perlu paham.
apakah indonesia wajib lakukan semua ini kah tidak.?

Setiap hari mendengar suara duka cita rasa sakit hati.
TUHAN campur tangan manusia PAPUA dan alam PAPUA supaya aktivitas selanjutnya sesuai kehendak mu saya mohon hadir dalam persoalan ini.

Di tengah_tengah persoalan kita hadapi.

Ilustrasi mee Nago kotouki
mengingatkanku kepada kita bahwa di tengah-tengah persoalan yang kita hadapi, kita masih memiliki harapan di dalam Tuhan, asal kita tidak berhenti berharap kepada Tuhan. Namun dalam kenyataannya, masih banyak anak-anak Tuhan yang tidak berharap kepada Tuhan. Mereka lebih memilih mengatasi masalah mereka dengan cara mereka sendiri. Akibatnya mereka gagal menikmati pertolongan Tuhan dalam hidup mereka.
Firman Tuhan hari ini mengingatkan kita untuk menyerahkan hidup kita kepada Tuhan serta untuk mempercayai Dia, supaya kita mengalami pertolongan Tuhan yang ajaib.
Menjalani kehidupan di dunia ini tidaklah mudah. Ada banyak masalah serta persoalan kehidupan yang harus kita alami. Hal ini menuntut kita semua mencari jalan keluar bagi setiap persoalan yang ada. Pilihan yang kita ambil itulah yang akan menentukan hasil apa yang kita dapat. Bagi kita orang yang percaya kepada Tuhan, tentunya kita memiliki “cara” yang jitu menghadapi semua masalah kita, yaitu menyerahkan seluruh hidup kita kepada Tuhan, dan mempercayai-Nya 

Senin, 24 Oktober 2016

CINTA TAK HARUS MEMILIKI

Photo Dok JT
                                         
       
                                                  CINTA TAK HARUS MEMILIKI

Cinta bukanlah sebuah kesalahan jadi berhentilah untuk menyalahkan dirimu sendiri dengan tidak mengatakan bahwa kamu jatuh cinta pada orang yg salah hanya, berhenti mengatakan jika cintamu adalah sebuah kesalahan.

Yg salah adalah jika kamu tetap memaksa ingin memiliki dia. Dan akan salah jika kamu tetap mencoba menjadi orang ketiga yg menyebabkan hancurnya hubungan orang lain. Selama apapun kamu menyimpan perasaan cintamu itu tidaklah salah jika kamu tidak menggangu hubungan orang lain.

Katanya
Sebesar apapun rasa cintamu, sebesar apapun kamu menginginkannya cobalah untuk menahan dirimu. Walau kamu tak diberi hadiah tak dapat pangkat, penghargaan dan semacamnya kamu akan dipandang terhormat oleh orang lain dengan hanya tidak menjadi orang perebut kekasih orang lain. Adakalanya jatuh cinta tidak harus memiliki saat inilah yg paling tepat untuk menggunakan pepatah tersebut

Minggu, 23 Oktober 2016

TELAH WISUDAH TRATA S1 DENGAN GELAR S.SOS

poto Dok Wisuda JD
Kesuksesan hidup dalam diri kita menunggu untuk Bersemi, Tumbuh dan Berbunga. Mulailah untuk Bermimpi, Berencana, Belajar dan Bekerja untuk apa yang anda inginkan hari ini. Potensi anda akan membuat ruang bagi pencapaian mimpi-mimpi anda,dan kesuksesan anda akan membawa nilai dan kesana dan bagi diri anda dan semua orang yang ada disekitarnya. Perjuangan yang telah dilalui oleh saudara Jefri Dogomo merupakan suatu perjuangan dan pengorbanan yang benar-benar bertanggung jawab atas karya dan tugasnya sebagai seorang mahasiswa, namun akhirnya wisudah tepat pada hari Sabtu, (15/10/ 2016) waktu 07,00 wib dengan gelar trata s1.universitas stisospol waskita darma malang jawa timur Pendidikan merupakan hal penting bagi semua orang. Untuk itu ketika seseorang telah selesai menempuh pendidikannya atau istilahnya lulus, maka termasuk dianggap sukses. Ketika upacara kelulusan atau wisuda dilaksanakan, selain orang tua akan ada kerabat, teman, sahabat dan lain sebagainya yang ikut hadir merayakan kelulusan wisuda. Ada yang membawakan hadiah berupa bunga, patung kecil kemudian foto bersama agar kebahagiaan terasa lengkap dengan mengabadikan momen tersebut. Telah wisudah dengan gelar trata s1 dari universitas stisospol waskita darma ,malang jawa timur Sukses itu di awali dari saat kita menjaga pikiran itu agar tetap tertuju pada hasil yang kita inginkan, bukan pada kekurangan yang telah kita miliki. Allah sudah menyebarkan benih kesuksesan, dalam tempat dan waktu yang tepat ketika pada suatu saat kita akan membutuhkan, Pengorbanan ini beranjak dari rasa tidak putus asa dalam menjalankan pendidikan sebagai tujuan utama bagi generasi muda, akan membawah dampak positif bagi dirinya dalam menempuh pada suatu keberhasilan yang tak mudah didapatkan, jika tak ada perjuangan dalam pengorbanannya. Sebab, mahasiswa dalam arti kata kiasan maha adalah besar dan siswa adalah pelajar pada akademi.Maka, MAHASISWA merupakan seorang pelajar atau seorang diri yang benar-benar mengambil dan menuntut ilmu dalam sebuah akademi pendidikannya. Oleh sebab itu, Sukses adalah “ketika kita melakukan yang terbaik yang kita bisa, dengan apa yang kita miliki sendiri. Bukan dengan mengharapkan apa yang menjadi milik orang lain”. Hidup itu layaknya waktu yang terus berjalan dan takkan pernah bias kembali lagi.Jadi pergunakanlah waktumu sebaik mungkin.Langkah terbaik untuk meramalkan masa depan adalah dengan cara menciptakan sendiri masa depan tersebut. Perjuangan Butuh Pengorbangan Setiap usaha yang kita lakukan pasti ada hasilnya, justru dengan hasil tersebut janganlah kita berhenti pada keberhasilan itu, akan tetapi dengan keberhasilan yang kita dapatkan haruslah di kembangkan atau diterapkan dalam karya dan tugas yang nantinya kita akan menghadapi di lingkungan masyarakat dan pemerintahan bahkan dalam usaha-usah yang kita jalani, sesuai dengan bidang pendidikan yang kita sudah pelajarinya. Jika kalau kita memang menanamkan nilai-nilai perjuangan dalam sebuah proses pengorbanan kita, selama kita berpendidikan di lingkungan kampus, itu menjadi modal utama kita, untuk menerapkan di dunia kerja kita, sesuai dengan kinerja kita dan kemampuan kita dalam menetukan dan memajukan suatu keberhasilan. Oleh karena itu, Keberhasilan dalam sebuah pendidikan yang dirahi oleh saudara kita Jefri Dogomo, berupa gelar strata S1 ini merupakan sebuah perjuangan dalam proses pengorbanan. Maka, kesuksesannya bukan menjadi kepentingan dirinya sendiri, akan tetapi menjadi kepentingan bagi setiap diri manusia, terutama dalam lingkungan kelurga, masyarakat, dan pemerintahan bahkan bagi kepentingan bangsa dan negara. Pendidikan yang digelar oleh saudara Jefri Dogomo berupa sebuah gelar strata S1, menciptakan suasana kesuksesan dan juga pula mendatangkan suatu kebahagiaan dan kegembiraan bagi keluarganya, terutama bagi Ayah, Ibu, Kakak, dan Adik maupun keluarga yang dekat atau satu keturunan dengan saudara Jefri Dogomo. Untuk mendapatkan tambahan gerar strata S1, Selamat dan Sukses atas Wisudahnya Selamat dan sukses atas wisudahnya, saudara Jefri Dogomo. S.SOS, Universitas STISOSPOL WASKITA DARMA.Gelar strata S1 yang ditempuh merupakan hasil usaha dan kerja keras dalam menjalankan tugas dan tanggungjawab sebagai mahasiswa, terutama dalam menghadapi dan beradaptasi di lingkungan kampus dalam proses pembelajaran ilmunya. Dalam acara syukuran wisudahnya, diambi dengan ithema dan sub thema dalam keberhasilan dan kesuksesan wisudahnya, bagi-Nya adalah: Thema: “Perjuangan belum selesai”. Sub Thema: “ujilah segalah sesuatu dan peganglah yang baik”. Tesalonika 5.21 Ujar ketua BPH IPMAPAPARA Oleh sebab itu, kami dari kelurga besar Ikatan Pelajar dan Mahasiswa IPMAPAPARA dan pula dari oraganisasi lainnya, mengucapkan selamat dan sukses atas wisudahnya kepada saudara Jefri Dogomo, yang telah berhasil menyelesaikan study di universitas stisospol waskita darma. Ujar Jefri Dogomo Segala puji Syukur ku ucapkan bagimu KepadaMu Dikau TuhanKu, Dengan Tutunan Dan Penyertaanmu saat ini Saya Telah Wisuda Dalam Jenjang Pendidikan Strata Satu (S1) dengan Gelar "S,Sos" dari Kampus Stisospol Waskita Dharma Malang. Dan UcapanKu Terimakasih Kepada Kedua orang Tua saya yang setia membantu memenuhi kebutuhan saya baik dalam kampus maupun diluar kampus. Saya juga tidak lupa untuk mengucapkan banyak Terimakasih Kepada Bapade yang mama telah menjadi orang Tua selama Berjalan Masa Kuliahku, serta Seluruh Anggota Organisasi IPMAPAPARA MALANG Dan IPMAPA MALANG yang telah membantu saya berupa moril maupun materialnya, Kiranya Tuhan Yesus Yang punya Kuasa dan Kemuliaan Akan Memberkati Kita Sekalian.

“Penulis salmon Tebai kuliah Di surabaya”

BERITA PAPUA